Ini Yang Bakal Kamu Rasakan Jika Kurang Minum Air Putih
Ini Yang Bakal Kamu Rasakan Jika Kurang Minum Air Putih – Camilan Nusantara
Air putih dinilai sebagai air yang paling sehat untuk
mengisi cairan tubuh. Karena masih murni belum terkena campuran bahan apapun. Tubuh
setiap harinya memerlukan asupan air putih sekurang-kurangnya 2 liter per hari.
Seandainya kita kurang minum air putih akan berakibat fatal untuk kesehatan
tubuh. Apa saja dampak yang bisa kamu rasakan?
1. Dehidrasi
Hal pertama yang akan kita rasakan akibat kurang minum air
putih adalah dehidrasi. Tak hanya membuat kita haus dan mulut terasa kering,
dehidrasi akan membuat kita merasa lelah, susah berkonsentrasi, hingga
perubahan warna air seni menjadi kuning gelap.
2. Mengganggu persendian
Jika tubuh sampai kekurangan asupan air putih, maka hal ini
akan mengganggu otot dan persendian tubuh. Air yang kita minum sangat penting
untuk membuat persendian bisa bergerak dengan lancar. Jika kita kurang minum,
maka persendian akan terasa lebih kaku. Selain itu, air juga memiliki peran
besar dalam kelancaran aliran darah dan oksigen menuju otot dan otak.
3. Menurunkan sistem kekebalan tubuh
Akibat kurang minum air putih akan menyebabkan cairan yang
dikeluarkan dalam bentuk urine tidak akan sebanyak biasanya. Meski terlihat
sepele, hal ini ternyata berpengaruh besar pada seberapa banyak racun atau
limbah yang dikeluarkan oleh tubuh. Padahal, jika sampai racun dan limbah ini
tidak benar-benar dibuang dengan baik, maka sistem kekebalan tubuh akan
terganggu dan kita pun akan lebih mudah jatuh sakit.
4. Sembelit
Air yang kita minum ternyata berpengaruh besar pada proses
penyerapan makanan dan pembentukan kotoran di dalam usus. Selain itu, kekurangan minum akan mengakibatkan usus tidak
mampu berkontraksi dengan baik sehingga bisa menyebabkan masalah sembelit atau
susah buang air besar (BAB). Jika hal ini kerap terjadi, risiko terkena wasir
dan pendarahan rektum pun meningkat.
5. Merasa lelah
Cairan tubuh Anda terdiri dari air sehingga ketika mengalami
dehidrasi, darah menjadi lebih kental dan jantung harus menggunakan lebih
banyak energi untuk menjaga oksigen dan nutrisi lainnya bergerak melalui sistem
peredaran darah. Cara tubuh mempertahankan energi karena mungkin tidak
berfungsi seefisien dalam keadaan terhidrogenasi.
6. Mata sakit
Kekurangan minum akan mengakibatkan mata menjadi kering,
teriritasi, dan merah. Kondisi itu karena di bagian mata biasanya dilindungi
oleh lapisan tipis yang lembap, seperti air mata, yang mengandung air dan
garam. Jika garamnya tidak cukup encer, mata akan merasa tidak nyaman atau
terasa sakit. Kurangnya kelembapan juga membuat hari-hari Anda sangat terganggu
bagi mereka yang memakai lensa kontak.
7. Berisiko meningkatkan penyakit batu ginjal
Akibat kurang minum air putih juga dapat menyebabkan
pembentukan batu ginjal. Meskipun sebagian besar dapat dikeluarkan oleh tubuh,
jika batu ginjal cukup besar dapat menghambat saluran kemih dan menyebabkan
sakit perut atau pangkal paha. Jika mengalami dehidrasi parah, ada kemungkinan
Anda bisa mengalami gagal ginjal akut.
8. Menyebabkan bau mulut
Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi sangat penting untuk
kesehatan secara keseluruhan, tetapi Anda mungkin baru mengetahui bahwa juga
penting untuk menjaga bau napas. Jadi, minumlah segelas air dengan teratur
karena dapat membantu menjaga aliran air liur, yang mampu menyapu bersih
bakteri jahat penyebab napas berbau tak sedap.
9. Nyeri sendi
Sendi sangat membutuhkan cairan untuk tetap terlumasi agar
berfungsi dengan baik karena akibat kurang minum akan menyebabkan nyeri pada
persendian. Minum banyak cairan dapat membantu menjaga tulang rawan tetap
lunak, yang mengurangi kemungkinan terkena radang sendi atau masalah persendian
lainnya.
10. Sakit kepala
Kehilangan berat badan bahkan 1 sampai 2% – setara dengan
500 ml hingga dua liter air – dapat menyebabkan gejala sakit kepala. Efek
kurang minum air putih juga akan menyebabkan Anda merasa pusing atau lesu. Jadi,
segera mengganti cairan yang hilang dengan segera jika sakit kepala muncul
dengan meminum air yang cukup.
11. Kadar kolesterol meningkat
Kekurangan minum akan mengakibatkan tubuh menghasilkan lebih
banyak kolesterol untuk memastikan membran sel tetap lembap dan dapat terus
memproses nutrisi dan produk limbah. Tentu saja, bahaya kolesterol tinggi dapat
meningkatkan risiko terhadap masalah yang mengancam jiwa seperti serangan
jantung dan stroke.
Selain kita semua membutuhkan air mineral yang cukup, agar
tubuh tetap terjaga kondisisinya. Maka hal penting yang perlu diperhatikan
adalah kondisi makanan yang bergizi seimbang. Penuhi kebutuhan tubuh seperti
makan buah-buahan dan sayur-sayuran, selain itu. Batasi makanan yang berlemak,
yang bisa menyebabkan tingginya kolestrol jahat, dalam tubuh. Serta lakukan
olahraga rutin dan teratur, istirahat yang cukup serta jaga hati dan pikiran
untuk menghindari stres yang berlibihat saat berfikir.
Baca Juga :
Komentar
Posting Komentar