Ragam Manisan Buah Asli Indonesia
Ragam Manisan Buah Asli Indonesia - Camilan Nusantara
Anda pernah coba manisan buah? hmm pasti segar dan enak banget ya.. apalagi kalo dimakan saat siang panas terik matahari, wow pasti kerasa sekali kesegaran buahnya ya. Tapi taukah anda awal mula terciptanya manisan? Nah pada kesempatan kali ini kami akan ungkap sekelumit kisah tentang produk manisan dan ragam manisan yang ada di Indonesia. Produk manisan buah sebenarnya adalah aneka ragam buah-buahan yang direndam di dalam larutan gula selama beberapa waktu. Manisan ini biasanya dikonsumsi sebagai hidangan pelengkap awal untuk merangsang nafsu makan kita. Teknologi pembuatan manisan ternyata adalah salah satu cara pengawetan makanan yang sudah diterapkan sejak zaman dulu. Proses perendamanan manisan akan membuat kadar gula dalam buah meningkat dan sebaliknya kadar airnya akan berkurang. Kondisi ini akan menghambat pertumbuhan mikroba perusak sehingga buah menjadi lebih tahan lama.
Pada awalnya sebetulnya manisan dibuat dengan merendam buah pada larutan gula hanya dengan tujuan untuk mengawetkan, karena ada beberapa jenis buah yang hanya dipanen pada saat musim-musim tertentu. Nah saat musim itu, buah akan berlimpah dan kelebihannya pasti akan segera membusuk bila tidak segera dikonsumsi. Oleh karena itu manusia mulai berpikir untuk mengawetkan buah tadi dengan membuat manisan. Selain itu manisan juga dibuat dengan alasan untuk memperbaiki cita rasa buah yang sebelumnya masam menjadi manis. Kemudian seiring perjalanan waktu setelah manisan berkembang menjadi komoditas, produk ini mulai diolah dengan berbagai bahan tambahan seperti pemutih, pengenyal, pengering, dan gula buatan.
Di Indonesia dikenal ada tiga jenis manisan, yaitu manisan basah, manisan kering, dan acar. Satu jenis buah dapat dibuat menjadi manisan basah, manisan kering, ataupun keduanya.
Manisan Basah
Manisan basah adalah jenis manisan yang diperoleh setelah proses penirisan buah dari larutan gula. Manisan basah memiliki kandungan air yang lebih banyak dan tekstur yang lebih menarik karena mirip dengan buah aslinya. Manisan basah biasanya dibuat dari jenis buah yang keras. Contoh buah untuk manisan basah adalah sebagai berikut :
Kolang kaling
Mangga
Kedondong
Salak
Pepaya
Ceremai
Belimbing
Jambu biji
Nangka
Manisan Kering
Manisan kering adalah jenis manisan yang diperoleh setelah proses buah ditiriskan kemudian dijemur sampai kering. Manisan kering memiliki daya tahan penyimpanan yang lebih lama, kadar air yang lebih rendah, serta kadar gula yang lebih tinggi. Manisan kering biasanya dibuat dari jenis buah yang teksturnya lunak. Contoh buah untuk manisan kering adalah sebagai berikut :
Buah kundur
Kedondong
Asam jawa
Bengkuang
Pala
Jambu mete
Terung
Semangka
Acar
Acar adalah jenis manisan dengan cita rasa cuka yang sangat terasa sekali. Contoh acar dari buah adalah :
Mentimum
Wortel
Kedondong
Demikian sekilas informasi dari kami tentang sejarah asal mulanya manisan dan berbagai jenis komoditi manisan yang ada di Indonesia. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi bagi anda yang memiliki minat di bidang kuliner khas nusantara. Informasi ini bisa juga anda jadikan bekal untuk memulai usaha makanan terutama produk manisan, karena peluang usaha camilan cukup prospektif di Indonesia, mengingat orang Indonesia memiliki kegemaran ngemil yang cukup besar. Apalagi dengan meningkatnya kesadaran masyarakat saat ini yang membutuhkan produk sehat.. nah manisan buah bisa menjadi salah satu produk sehat unggulan bagi usaha anda. OK.. semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Salam sukses, sehat, sejahtera dan bahagia selalu untuk anda dan keluarga.
Baca juga :
Komentar
Posting Komentar