5 Tips Jitu Saat Membeli Kerupuk Supaya Tidak Menyesal

5 Tips jitu saat membeli kerupuk supaya tidak menyesal – Camilan Nusantara


Kerupuk. Siapa sih yang tidak mengetahui makanan yang satu ini. Di Indonesia kerupuk menjadi salah satu pendamping makan yang wajib ada. Pasalnya bagi kebanyakan orang Indonesia, makan tanpa kerupuk berasa kurang lengkap. Selain dijadikan teman makan, kerupuk juga kerap dijadikan camilan Ketika santai.
Kerupuk yang dijual dipasaran ada banyak macamnya, seperti kerupuk udang, kerupuk ikan, kerupuk kupang, kerupuk bawang kerupuk kulit, dan lain sebagainya.  

Pada umumnya, kerupuk dibuat dari adonan tepung tapioka yang dicampur dengan bahan-bahan, seperti udang, ikan, bawang, dan terasi. Selanjutnya, kerupuk akan digoreng dan setelah matang akan ditambahkan bumbu-bumbu, seperti garam, gula, dan cabai yang akan membuat rasanya semakin lezat.

Sahabat Camil pernah enggak sih beli kerupuk tapi pas dimasak enggak bisa mekar, atau rasa kerupuknya udah kaya apek gitu? Untuk mengatasi hal-hal semacam itu saya mau berbagi tips cara memilih kerupuk. Kerupuk seperti apakah yang paling enak? Tentu ini tergantung selera masing-masing orang. Dengan 5 Tips ini sahabat Camil bisa jadi lebih ahli lagi dalam membeli kerupuk. Langsung simak ulasan di bawah ini aja yuk.

1. Pilih Jenis Kerupuk Sesuai Selera
Bicara tentang kerupuk yang ada di Indonesia, jenisnya memang beraneka ragam. Namun, ada beberapa jenis kerupuk yang sudah umum dikenal oleh masyarakat, seperti kerupuk blek atau kerupuk mawar, kerupuk udang, kerupuk bawang, kerupuk kentang, kerupuk rambak, dan lain sebagainya.

Berbagai jenis kerupuk tersebut juga biasanya tersedia dalam bermacam variasi rasa. Setiap orang pun tentu memiliki seleranya masing-masing. Bagi Anda yang menyukai kerupuk yang sudah umum dengan rasa bawang gurih dan asin sebagai teman makan nasi, kami menyarankan agar Anda memilih kerupuk bawang atau kerupuk mawar yang biasa dijual di warung-warung. Bagi Anda yang menginginkan kerupuk untuk makan rawon atau soto, sebaiknya pilihlah kerupuk udang yang nikmat.

Rasa yang juga menjadi favorit masyarakat Indonesia adalah rasa pedas. Banyak kerupuk yang dijual saat ini dibumbui dengan cabai yang memiliki tingkat kepedasan tersendiri, dari yang biasa hingga yang sangat pedas. 

2. Perhatikan Jenis Dan Kemasan Kerupuk
Kerupuk yang dijual di pasaran saat ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu kerupuk yang masih dalam bentuk mentah dan kerupuk matang yang siap dikonsumsi. Anda bisa memilih jenis kerupuk yang sesuai dengan kebutuhan.

Di samping itu, kerupuk biasanya dikemas di dalam kantong besar dan juga kecil sesuai dengan ukurannya. Kelebihan kerupuk yang dikemas dalam kantong kecil adalah minimnya udara yang masuk sehingga kerupuk tidak mudah melempem. Namun, Anda harus memastikan kantong tertutup rapat dan tidak berlubang untuk mencegah udara masuk. Selain itu, kerupuk dengan kemasan yang kecil seperti ini sangat praktis dan mudah dibawa-bawa untuk dimakan setiap waktu.

Kerupuk yang dikemas dalam kantong besar akan rentan melempem karena banyak udara yang masuk di dalam kantong. Jika tidak segera dihabiskan, sebaiknya kerupuk dipindahkan ke dalam stoples dengan penutup yang rapat.

3. Jangan Lewatkan Kerupuk Yang Dijual Kiloan
Bagi Anda yang tak bisa makan tanpa kerupuk, kami juga menyarankan untuk membeli kerupuk yang dijual secara kiloan. Kerupuk kiloan memiliki isi yang lebih banyak dan relatif lebih murah dibandingkan kerupuk yang dijual dalam kemasan kecil. Anda bisa mendapatkannya di toko online, pusat perbelanjaan, atau pasar tradisional.

Seperti yang telah kami jelaskan, kerupuk kiloan juga dijual dalam bentuk masih mentah atau siap makan. Anda bisa pilih sesuai dengan kebutuhan. Untuk menghindari kerupuk jadi melempem, Anda bisa membeli yang mentah. Anda tinggal menggoreng kerupuk ketika ingin menyantapnya. Kerupuk mentah kiloan juga pas untuk berbisnis loh!

4. Beli Kerupuk Untuk Dikonsumsi Sendiri Atau Untuk Oleh-Oleh?
Setiap daerah di Indonesia biasanya memiliki kerupuk khas daerahnya masing-masing. Karena kerupuk merupakan makanan segala usia yang digemari oleh siapa pun, makanan ringan ini bisa Anda jadikan oleh-oleh untuk teman atau kerabat ketika mengunjungi suatu daerah.

Namun, karena setiap orang memiliki selera rasanya masing-masing, sebaiknya Anda memilih rasa yang netral, seperti rasa asin, gurih, atau manis. Hindari memberikan kerupuk dengan rasa yang pedas kecuali si penerima memang menyukainya. Selain itu, perhatikan kemasan kerupuk jika Anda membelinya sebagai oleh-oleh.

Di sisi lain, jika Anda membeli kerupuk untuk dikonsumsi sendiri, Anda bebas untuk membeli rasa apa pun. Jika ingin mengonsumsi kerupuk khas suatu daerah, Anda sudah tidak perlu pergi ke daerah tersebut untuk membeli kerupuk khasnya. Saat ini Anda sudah bisa mendapatkannya melalui toko online.

5. Perhatikan Tanggal Kedaluwarsanya
Hal paling penting dalam memilih kerupuk adalah memperhatikan tanggal kedaluwarsanya. Setiap produk kerupuk memiliki masa simpan yang berbeda tergantung pada produsen dan cara pengolahannya. Biasanya, kerupuk yang masih mentah memiliki masa simpan yang lebih lama dibanding kerupuk yang sudah jadi.

Agar Anda dapat menikmati kerupuk dengan kualitas terbaik, sebaiknya konsumsilah kerupuk siap makan secepatnya setelah kemasannya dibuka. Pasalnya, udara yang masuk ke dalam kemasan akan membuat kerupuk melempem. Bila Anda ingin menstok kerupuk di rumah, kami menyarankan untuk membeli kerupuk kering mentah, karena lebih awet dan bisa di goreng sewaktu-waktu 😊.


Baca Juga Yuk :

Komentar

Postingan Populer

Distributor Snack Curah Harga Grosir

Distributor Keripik Ceker di Surabaya

Snack Curah Murah Surabaya