Mengenal Ikan Tenggiri Sebagai Bahan Dasar Kuliner Khas Nusantara

Mengenal Ikan Tenggiri Sebagai Bahan Dasar Kuliner Khas Nusantara - Camilan Nusantara


Ikan tenggiri adalah nama ikan air laut yang cukup populer. Ia sering diolah menjadi berbagai macam masakan yang banyak digemari orang. Secara fisik, ikan tenggiri dapat dikenali dengan bentuk fisiknya yang panjang dan cenderung ramping. Meski ramping, ia memipih lumayan kuat pada sisi-sisinya. Ia hanya memiliki sedikit sisik pada gurat sisinya. Bentuk kepala dan mulut ikan ini berupa moncong yang meruncing. Ikan tenggiri memiliki bentuk mulut yang lebar. Gigi-giginya juga kuat dan tajam. Jumlah giginya terbilang banyak dan merata di seluruh rahang atas dan bawah. Ikan ini juga memiliki bentuk sirip yang khas. Sirip punggungnya terdiri dari dua berkas. Sementara sirip ekornya diikuti oleh banyak sirip kecil tambahan.
Ciri khas ikan tenggiri dapat kita ketahui dari warnanya. Kulitnya berwarna perak, dengan garis-garis vertikal biru gelap. Punggungnya berwarna hijau kebiruan. Warna tersebut akan semakin memudar ketika ikan ini mati.
Ikan tenggiri memiliki ukuran tubuh yang  tidak terlalu besar. Secara umum, panjang ikan tenggiri kurang dari satu meter. Namun, ada pula spesies tenggiri terbesar yaitu Tenggiri Melayu yang panjang tubuhnya mencapai dua meter.
Ikan tenggiri hidup di perairan laut. Ia dapat ditemukan pada lautan tropis dan subtropis. Ikan ini tidak menghuni wilayah laut dalam. Ia hanya suka berenang tidak jauh dari permukaan laut, dan dekat dengan pantai.
Berenang dengan cepat adalah sifat khas ikan tenggiri. Ia merupakan ikan pelagis yang suka berenang secara bergerombol dalam jumlah kecil.
Secara namenklatur biologis, tenggiri termasuk pada kelompok ikan marga Scomberomorus, suku Scombridae. Jenis ikan lain yang merupakan kerabat dekat ikan tenggiri adalah tongkol, tuna, kembung, makerel dan mandidihang.  
Di pasaran, ikan tenggiri mudah didapatkan. Meski harganya tak murah, namun masih cukup terjangkau. Ia diperdagangkan dalam kondisi segar, kering, dan berupa produk olahan, seperti otak-otak, siomay, juga kerupuk.
Ikan tenggiri tidak hanya ada di perairan Indonesia. Ia juga bisa ditemui di perairan Hawai, Amerika Utara, juga Brazil, Amerika Selatan.

Kandungan Nutrisi Ikan Tenggiri
Selain rasanya yang lezat, ikan tenggiri juga memiliki banyak nutrisi. Berikut kandungan Nutrisi di dalam ikan Tenggri :
Kalori
Ikan tenggiri mengandung kalori cukup tinggi. Namun sifat kalori tersebut adalah mudah dicerna. Itulah mengapa ikan ini sering dikonsumsi untuk diet sehat
Protein
Seperti sudah banyak diketahui bahwa ikan memiliki kandungan protein yang tinggi. Jenis protein yang banyak dikandung ikan ini adalah asam amino. Selain mudah dicerna, protein tersebut juga sangat bermanfaat dalam meningkatkan fungsi otak.
Omega 3
Omega 3 juga dikenal banyak manfaatnya untuk perkembangan otak. Kemanfaatan optimal untuk meningkatkan fungsi dan kesehatan otak dapat diperoleh dengan mengkonsumsi tenggiri sebanyak dua kali dalam seminggu.
Kandungan omega 3 tenggiri sangat bagus untuk membantu tumbuh kembang anak. Itulah kenapa para ahli nutrisi menyarankan menu berbahan baku ikan tenggiri untuk makanan anak. Pada orang dewasa, omega 3 dapat bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Ia juga dapat mengurangi pembekuan darah, sehingga akhirnya dapat menyehatkan jantung.
Selain omega 3, ikan tenggiri juga mengandung DHA yang bermanfaat untuk memperkuat janin. Pada gilirannya, ia dapat membantu menjaga pertumbuhan dan perkembangan bayi yang baru lahir.
Kolesterol
Meski memiliki kandungan protein tinggi, ternyata ikan tenggiri juga memiliki kadar kolesterol. Namun tidak perlu khawatir, karena kandungan kolesterol pada ikan tenggiri masih tergolong rendah. Meski demikian, bagi kamu yang memiliki riwayat kolesterol, sebaiknya tidak berlebihan dalam mengosumsi ikan tenggiri.
Mineral
Mineral yang ada dalam ikan tenggiri adalah zinc, yodium, zat besi, selenium, dan fosfor. 
Zinc bersama dengan yodium memiliki manfaat dalam membantu kinerja hormon dan enzim. Selain itu, yodium juga membantu mencegah penyakit gondok. Sedangkan selenium berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas. Dan zat besi juga fosfor bermanfaat untuk mencegah penyakit anemia.

Manfaat Ikan Tenggiri Bagi Tubuh
Dengan adanya kandungan nutrisi seperti di atas, mengonsumsi ikan tenggiri secara teratur dapat membantu mengatasi berbagai macam penyakit, seperti berikut ini :
1. Menurunkan resiko kanker. 
Bila ikan tenggiri dikonsumsi secara rutin, diyakini dapat mencegah terjadinya penyakit kanker pada bagian mulut, usus besar, ovarium, prostat, dan kerongkongan
2. Menjaga kesehatan sistem pencernaan. 
Dengan mengosumsi ikan tenggiri secara rutin dapat menjaga sistem pencernaan, karena bagian tubuh ikan tenggiri mengandung tiroid yang dibutuhkan oleh tubuh. Dan dibagian kepala ikan tenggiri terdapat kandungan gelatin yang dipercaya dapat menjaga kesehatan pencernaan. 
3. Mengatasi gangguan pada saluran kencing.
Dapat dilakukan dengan mengolah jeroan ikan tenggiri yang masih utuh, kemudian konsumsinya secara teratur. Namun perlu diingat bahwa hati tenggiri hanya boleh dikonsumsi oleh masyarakat dengan usia berkisar 24-45 tahun
4. Menyembuhkan penyakit kulit atau eksim. 
Penyakit kulit yang dimaksud seperti kudis, koreng dan gatal bernanah. Cara pengobatannya adalah dengan merebus sirip tenggiri bersama dengan daun sirih. Minum air rebusan tersebut secara teratur
5. Membantu mengobati linu pada kaki. 
Zat yang dapat meredakan linu terdapat pada daging di sekitar insang ikan tenggiri. Cara mengolahnya adalah dengan mengambil daging tersebut dan merebusnya. Lalu konsumsi daging bersama kuahnya, seperti memakan sup. 
6. Mengobati ketombe. 
Ini dilakukan dengan memanfaatkan duri ikan tenggiri. Ambil duri tersebut, rebus kemudian jemur hingga kering. Lalu bakar hingga berwarna hitam, hancurkan hingga halus. Campurkan lidah buaya atau minyak kelapa dalam serbuk tersebut. Oleskan secara merata di seluruh kepala, lalu bilas dengan air bersih. Lakukan secara teratur hingga ketombe bersih.

Macam-macam Kuliner dari Ikan Tenggiri
Rasa yang khas dan gurih membuat ikan tenggiri banyak peminatnya. Namun, lebih sering jenis ikan ini dikonsumsi dengan cara dimasak atau diolah dengan bahan-bahan yang lain. Ini karena ikan tenggiri memiliki bau amis yang cukup menyengat.
Berikut beberapa makanan olahan yang berbahan dasar Ikan Tenggiri
Pempek Ikan Tenggiri
Hidangan ini bisa dibilang “rangking satu”-nya olahan ikan tenggiri. Meski bisa dibuat dari berbagai macam jenis ikan, namun tenggirilah yang seolah menjadi jodoh paling pas untuk pempek. Selain ikan, masakan khas Palembang ini dibuat dengan berbahan dasar tepung sagu dan sedikit tepung terigu. 
Otak-otak Ikan Tenggiri
Penganan ini sangat terkenal di kawasan Selat Malaka dan Selat Karimata, juga Kepulauan Riau, bahkan hingga Singapura dan Malaysia. Namun saat ini, otak-otak telah menjadi makanan nasional.
Siomay Ikan Tenggiri
Makanan ini konon berasal dari Mongolia Dalam. Kemudian dikembangkan oleh orang-orang Tionghoa yang bermigrasi ke kepulauan nusantara. Siomay sendiri memiliki bermacam variasi isi. Siomay isi ikan tenggiri termasuk paling banyak dinikmati.
Tekwan Ikan Tenggiri
Tekwan bisa dibilang ‘turunan’ dari pempek. Penganan ini pun berasal dan sangat populer di Palembang. Meski kini juga sudah menjadi penganan nasional.
Bahan dan cara membuat tekwan sama seperti pempek di atas. Hanya saja, berbeda cara memasak dan penyajiannya. Nama tekwan sendiri adalah akronim dari kalimat bahasa Palembang “bekotek samo kawan”. Artinya adalah duduk berbincang atau mengobrol bersama teman.
Kerupuk Ikan Tenggiri
Cemilan satu ini juga populer di Palembang, dan telah menasional. Bahkan, sudah menjadi semacam keyakinan tersendiri di masyarakat, bahwa kerupuk ikan tenggiri dari Palembang pastilah jaminan mutu dan rasa. 

Baca Juga :

Komentar

Postingan Populer

Distributor Snack Curah Harga Grosir

Distributor Keripik Ceker di Surabaya

Snack Curah Murah Surabaya